Cara Meningkatkan Pengguna Aplikasi Mobile untuk Startup

Banyaknya startup unicorn di Indonesia terus membuat banyak pihak semakin tergiur untuk membuat aplikasi Android. Namun, tidak sedikit yang mengalami kebingungan dalam memasarkan aplikasi tersebut. Jika Anda sedang mengerjakan sebuah aplikasi mobile dan ingin mengetahui cara meningkatkan pengguna aplikasi mobile tersebut, silahkan simak terus penjelasan dibawah ini.

Cara Meningkatkan Pengguna Aplikasi Mobile Anda

Setelah aplikasi mobile selesai dibangun, kemudian Anda berjuang untuk mendaftarkan di Google Play, agar semakin banyak yang men-download.

Katakanlah, Anda berharap ada 100 orang yang mendownload untuk bulan pertama, kemudian di bulan ke dua hingga ke 6 ada 1000 orang yang mendownload dan seterusnya.

Namun, perlu Anda ketahui bawah cara meningkatkan pengguna aplikasi mobile tidak semudah membalikkan telapak tangan. Sebagai salah satu cara meningkatkan pengguna aplikasi mobile adalah dengan menjalankan strategi digital marketing yang tepat untuk startup digital seperti Anda.

Content marketing sudah terbukti sebagai salah satu cara dalam meningkatkan pengguna aplikasi mobile. Cara ini merupakan cara terbaik untuk para startup digital. Tentu grafis menarik, video tutorial dan influencing, serta quiz interaktif di sosial media tetap harus dilakukan.

Pemasaran Konten adalah pendekatan pemasaran yang berfokus pada menciptakan dan mendistribusikan konten yang bermanfaat, relevan, dan konsisten untuk menarik dan mempertahankan permirsa.

Ada banyak jenis konten yang dapat diproduksi dalam rencana pemasaran konten, termasuk:

• Infografis
• Studi kasus
• Video tutorial
• Konten audio / Podcast

Namun sejauh ini bentuk pemasaran konten yang paling populer (dan termudah) adalah blogging. Agen pemasaran digital mungkin dapat membantu Anda melakukan ini secara efektif.

Berikut cara meningkatkan pengguna aplikasi mobile secara bertahap:

1. Awalnya, konten Anda dapat membantu meningkatkan kesadaran orang-orang akan keberadaan aplikasi Anda. 
2. Konten Anda perlu ditargetkan kepada pemirsa ideal Anda. Buatlah daftar target pengguna aplikasi mobile Anda, siapa saja mereka, dimana mereka, dan apa yang mereka sering cari di internet. 
3. Buatlah ajakan untuk mencoba pengalaman baru dalam melakukan sesuatu alih-alih meminta mereka untuk segera men-download aplikasi Anda di Google Play. 
4. Kirimkan news letter via e-mail untuk orang-orang yang sudah mendownload.
5. Berikan insentif untuk para pengguna agar mau memberikan testimoni dan mengajak orang lain.
6. Konsisten dalam melakukan 5 point di atas dan lakukan evaluasi untuk meningkatkan upaya tersebut.

Ini merupakan strategi terpenting dalam cara meningkatkan pengguna aplikasi mobile.

Manfaat Content Marketing untuk Startup Digital

Untuk setiap startup yang ingin menarik dan terlibat dengan pelanggan melalui internet (yang merupakan 99% dari perusahaan saat ini) pemasaran konten memainkan peran yang kuat dalam meningkatkan peringkat Anda di Google dan mesin pencari lainnya.

Google senang melihat konten baru dan segar di situs web Anda. Ini adalah sinyal yang menunjukkan bahwa situs web terus diperbarui dan karenanya harus aktif dan dalam bisnis.

Banyak startup yang menerapkan strategi pemasaran konten dapat memperoleh nilai berkelanjutan dari konten yang telah mereka buat. Ini kontras dengan bentuk pemasaran lainnya, dan khususnya iklan Bayar Per Klik, di mana jika saldo iklan Anda habis maka keterlihatan Anda di search engine juga habis.

Konten adalah cara yang bagus untuk memastikan Anda menarik perhatian para calon pengguna aplikasi mobile Anda.

Setelah orang mengetahui konten dan merek Anda melalui nilai yang Anda berikan, mereka akan mulai terlibat dan mencari informasi tentang siapa Anda dan apa yang Anda lakukan. Jika para pemirsa merasa cocok dan menurut mereka Aplikasi Anda layak untuk dicoba, maka mereka akan mulai men-download.

Strategi Pemasaran Konten untuk Startup Digital

Saya harap sekarang Anda dapat melihat manfaat pemasaran konten untuk mobile Apps Anda. Sebelum Anda memulai dan menjalankan blog, sebaiknya Anda memahami strategi pemasaran konten ini:

• Konsisten - Jika Anda akan memulai strategi pemasaran konten atau blog untuk bisnis startup Anda, Anda harus konsisten. Anda tidak dapat membuat artikel seminggu sekali selama sebulan, kemudian tidak ada tulisan lagi selama 3 minggu, lalu tunggu 2 bulan sebelum meledakkan lima posting lainnya. Tetap berpegang pada irama yang bisa Anda pertahankan, idealnya 2+ posting blog atau lebih seminggu.
• Fokus pada kualitas - Sangat mudah untuk menulis posting blog 1500 kata yang tampak hebat pada pandangan pertama tetapi berikanlah sedikit nilai atau substansi. Meskipun Anda dapat mencentang "menulis posting blog baru" dari daftar tugas Anda, itu tidak akan mendorong nilai atau keterlibatan yang Anda butuhkan. Jadi habiskan lebih banyak waktu dan lakukan dengan benar. Jika perlu, gunakan jasa content marketing terbaik di kota Anda untuk melakukan hal ini.
• Sebarkan konten - dengan menjalankan pemasaran di sosial media, Anda dapat menyebarkan konten blog website startup Anda sekaligus. Kenali saluran digital yang tepat untuk memasarkan aplikasi mobile Anda.
• Pemasaran konten juga memerlukan promosi - Meskipun akan lebih baik untuk berpikir bahwa Anda bisa menulis posting blog dan mendapatkan pengunjung website. Anda perlu mempromosikan konten Anda. Ini bisa di Facebook, Instagram, Linkedin, di Twitter dan sebagainya. 

Pada akhirnya, Anda akan menginginkan strategi online branding yang efektif untuk membawa aplikasi mobile Anda sejajar dengan aplikasi populer lainnya. Setelah aplikasi mobile Anda sudah digunakan ratusan ribu orang, sangat penting untuk mempertahankan brand.

Lakukan brand monitoring untuk sosial media dan analisa para pesaing Anda. Dengan cara ini,. Anda dapat lebih optimal dalam meningkatkan jumlah pengguna aplikasi Anda dari waktu ke waktu. 

Semoga penjelasan singkat ini dapat bermanfaat untuk meningkatkan pengguna aplikasi mobile Anda dan dapat mengantarkan perusahaan startup Anda menjadi unicorn selanjutnya.